Tangerang (wartalogistik.com) – Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara
Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau yang lebih dikenal
AirNav Indonesia menyalurkan bantuan program bina lingkungan kepada warga
terdampak banjir di sejumlah lokasi di Tangerang sejak Kamis (2/1) dan Jum’at
(3/1).
Direktur Keuangan AirNav Indonesia, Hendroyono, mengatakan
bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar AirNav
Indonesia dapat berkontribusi dalam meringankan duka para korban banjir.
“Dua hari ini kami telah memberikan paket bantuan sebanyak
1.200 paket yang terdiri dari makanan siap saji, sembako, pakaian dan
obat-obatan di sejumlah titik antara lain Kelurahan Kedung Wetan, Kelurahan
Selapajang Jaya, Kelurahan Karangsari dan Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.
Kami terjun langsung bersama aparat setempat untuk membagikan paket bantuan
kepada warga yang terdampak banjir,” ungkapnya.
Hendroyono mengatakan bahwa pada lokasi-lokasi tersebut, para
Camat dan Lurah turut serta dalam membagikan paket bantuan tersebut. Pihak AirNav mengapresiasi kinerja para aparat dan warga yang membantu proses distribusi
paket bantuan ini, meski mungkin mereka juga adalah korban banjir.
"Semangat kemanusiaannya sangat menjadi inspirasi bagi kami. AirNav Indonesia
rencananya akan memberikan bantuan bagi korban banjir dengan total nilai Rp.200
juta yang akan disebar ke beberapa titik lokasi dalam beberapa tahap,” ujar
Hendroyono.
Dijelaskannya, anggaran yang bersumber dari dana program bina
lingkungan tahun 2020 tersebut diharapkan dapat sedikit berkontribusi dalam
membantu proses pemulihan para korban banjir.
“Selain dari anggaran perusahaan,
para karyawan AirNav Indonesia juga secara suka rela mengumpulkan berbagai
bentuk bantuan yang dapat disalurkan kepada para korban banjir seperti pakaian,
selimut maupun barang layak pakai lainnya. Kami berharap langkah kecil kami ini
dapat sedikit meringankan beban para korban banjir dan kita doakan bersama
keadaan mereka segera membaik serta kembali pulih,” pungkasnya.
(Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar