Jakarta (wartalogistik.com) - Senin (6/8) siang bertempat di restoran Bandar Djakarta, Pluit, Muara Angke, Jakarta Utara berlangsung pisah sambut Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas V Muara Baru, dari pejabat sebelumnya Rayson Piay ke Eidy Sutrisno H. Hadji Djafar. Para pegawai dan pelaku usaha serta mitra dari instansi pemerintah di pelabuhan itu berharap pelayanan dan jalinan kordinasi lebih meningkat.
Harapan itu terungkap pada sambutan dari masing-masing pihak mengawali acara pisah sambut, seperti dari Kepala Tata Usaha Kantor KSOP Muara Baru, Maas Sobirin, Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Nizam Zachman Muara Baru, Rahmat Irawan.
Hadir juga pada acara itu, Kapolsek Muara Baru, AKP Dwi Susanto, General Manager Perum Perikanan Indonesia (Perindo) Cabang Jakarta, Kolonel Laut Eko Hadriyadi Usodo dan sejumlah pelaku usaha di pelabuhan perikanan terbesar di Indonesia itu.
Menurut Maas Sobirin yang didaulat memberikan kata sambutan mewakili pegawai mengakui sejak kepemimpinan pak Rayson Piay, ada hal yang berbeda yakni perhatian pada keadaan kantor sampai pegawai. Misalnya ketika baru menjabat sebulan kantor KSOP Muara Baru kebanjiran akibat hujan lebat dan rob. Pak KSOP Muara Baru (Rayson) saat itu sedang ada tugas di Bandung langsung datang dan masuk ke kantor yang dalam keadaan banjir dan membagi tugas pelayanan.
Menurut Maas Sobirin yang didaulat memberikan kata sambutan mewakili pegawai mengakui sejak kepemimpinan pak Rayson Piay, ada hal yang berbeda yakni perhatian pada keadaan kantor sampai pegawai. Misalnya ketika baru menjabat sebulan kantor KSOP Muara Baru kebanjiran akibat hujan lebat dan rob. Pak KSOP Muara Baru (Rayson) saat itu sedang ada tugas di Bandung langsung datang dan masuk ke kantor yang dalam keadaan banjir dan membagi tugas pelayanan.
“Hal itu jarang terjadi selama ini. Dan perhatian pada pegawai juga sangat baik, dengan mengajak kami untuk menjaga kebersamaan baik melalui kegiatan di kantor maupun ke daerah,” ungkapnya.
Menurut Rahmat Irawan dalam sambutannya menyatakan sejak kepemimpinan Pak Rayson terjadi peningkatakan hubungan kemitraan, kordinasi berjalan lancar sehingga setiap masalah atau rencana-rencana bisa dikordinasikan pada semua pihak yang ada di pelabuhan dan bisa diatasi serta dijalankan.
Rahmat Irawan berharap dengan pergantian pimpinan KSOP Muara Baru maka kegiatan kordinasi dengan mitra samakin meningkat.
“Disini ada 700 kapal ikan, jumlah itu sangat besar, dan kegiatannya juga sangat padat, sehingga banyak sekali membutuhkan pelayanan terkait dengan kegiatan pencari ikan. Dengan tingkat permintaan pelayanan yang tinggi itu, Kantor KSOP Muara Baru mampu melayani kebutuhan dokumen pelaku usaha kapal ikan untuk berlayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. ” papar Rahmat Irawan.
Rahmat Irawan juga mengakui masih ada rencana yang belum terlaksana yakni masih belum terpenuhinya keinginan KSOP Muara Baru memiliki kantor sendiri. Namun, karena keinginan itu sudah dibahas, maka pihak PPS Muara Baru akan komitmen untuk menyediakan. Dan arah menyediakan lahan untuk Kantor KSOP Muara Baru sudah disediakan.
“Kami tetap komitmen atas rencana yang sudah berjalan dan akan tetap kami laksanakan agar KSOP Muara Baru punya kantor sendiri,” kata Rahmat Irawan.
Atas semua harapan yang disampaikan itu, Eidy Sutrisno dalam sambutannya menyatakan perpindahan pejabat merupakan hal bisa bagi ASN (Aparatur sipil Negara). Ia akan mendukungkan adanya pelayanan prima. Dan akan memperhatikan apa-apa yang sudah berlangsung dengan baik selama ini dan akan dikembangkan.
“Dalam melaksanakan tugas yang paling berat adalah mempertahankannya, karena untuk membuat prestasi mudah, tapi mempertahankannya sulit. Untuk itu saya akan menjalankan tugasnya sebaik-baiknya agar pelayanan di Kantor KSOP Muara Baru lebih meningkat,” ungkap Eidy Sutrisno H. Hadji Djafar mengawali sambutannya.
Untuk itu, Eidy Sutrisno berharap kegiatan-kegiatan yang selama ini sudah berlangsung dengan baik sebagaimana tupoksi dari KSOP Muara Baru seperti melakukan pelayanan keselamatan pelayaran dan koordinasi dengan mitra instansi pemerintah di lingkungan Pelabuhan Muara Baru tetap berlangsung, bahkan bisa lebih ditingkat.
Rayson Piay yang akan menjabat sebagai KSOP Kelas V Samuda, Kalimantan Tengah, menyatakan sangat berkesan selama di Kantor KSOP Muara Baru, karena pegawai, mitra dari instansi pemerintah serta dan pelaku usaha saling mendukung untuk terciptanya pelayanan prima.
“Tanpa dukungan dari pegawai, pelaku usaha dan mitra, apa yang menjadi tugas saya sulit untuk dijalankan. Tetapi dengan memberi pengertian, bisa melalui dialog maupun menjalankan kegiatan bersama maka mereka akan memiliki pengertian untuk kebijakan kami,” kata Rayson kepada wartalogistik.com. (Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar