Jakarta (wartalogistik.com) - PT Tresna Muda Sejati (TMS) melangsung kegiatan syukuran dan pembacaan doa pada kapal pada pelayaran Perdana MV TMS Glory usai menjalani docking tahunan, saat sandar di dermaga terminal peti kemas PT Adipurusa, Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (2/8).
Hadir dalam syukuran yang diisi dengan pembacaan doa, Direktur Utama PT. TMS, David V. Lengkong beserta jajaran kantor dan awak kapal. Hadir juga Direktur Operasi PT Adipurusa, H. A. Ogi Haris.
David V. Lengkong menyatakan, kegiatan syukuran yang dirangkai dengan pembacaan doa secara Islam dan Katolik merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap kapal yang dioperasikan selesai docking atau kapal yang baru dibeli akan beroperasi.
" Kami melakukan kegiatan syukuran seperti ini rutin selama ini. Dalam rangka berterima kasih pada yang Maha Kuasa atas kebaikan yang didapat dan agar apa yang dijalani mendapat kebaikan juga," kata David V. Lengkong seusai kegiatan syukuran.
Selain itu juga David Lengkong menyampaikan, kegiatan yang terkait dengan ibadah berlangsung juga pada lingkungan perusahaan, seperti menyelenggarakan kegiatan sholat Jumat di lingkungan kantor dengan menghadirkan ustadz sebagai khatib, menyembelih dan menyalurkan hewan kurban, membantu masyarakat yang tidak mampu.
" Sebelum covid, karena menjalani pertemuan terbatas, kegiatan sholat Jumat tetap berjalan dan karyawan sendiri yang menjadi khotib berceramah," kata David V. Lengkong.
Atas apa yang dilakukan oleh Dirut PT TMS itu, Direktur Operasi, Sunarno menyatakan, kegiatan-kegiatan yang berlangsung itu membuat hubungan dan semangat kerja antar pegawai menjadi positip dan mendorong terciptanya semangat kerja dan layanan prima.
" Dan pada akhirnya kegiatan perusahaan berjalan baik, kinerja usaha positip," katanya.
Kapal peti kemas MV TMS Glory usai docking itu langsung beroperasi dari terminal yang dioperasikan PT Adipurusa, Pelabuhan Tanjung Priok dengan membawa sebanyak 30 box kontener isi dan kontener kosong sebanyak 365 teus untuk dibawa menuju pelabuhan Panjang, Lampung pada 07 Agustus 2024 jam 03.48 WIB. Dijadwalkan sampai di Pelabuhan Panjang pada 07 Agustus 2024 jam 16.00 WIB.
Setiba kapal di terminal Panjang, lalu menurunkan kontener kosong dan selanjutnya mengangkut konter isi.
Selanjutnya kapal MV TMS Glory yang berisi muatan dari Pelabuhan Panjang berlayar menuju terminal JICT untuk menurunkan muatan di pelabuhan internasional itu, untuk selanjutnya di ekspor dengan kapal ocean going ke tujuan masing-masing.
" Setelah menurunkan muatan di terminal JICT, kapal kembali ke terminal Adipurusa di Pelabuhan Tanjung Priok, untuk mengangkut peti kemas lagi dan dibawa nantinya ke Pelabuhan Panjang, Lampung," jelas Pak Nano sapaan akrabnya.
Sunarno menyatakan kapal MV TMS Glory melayani jalur tetap yakni, Pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta) - Pelabuhan Panjang (Lampung) - Pelabuhan Tanjung Priok di Terminal JICT dan terminal peti kemas Adipurusa dan kembali lagi melanjutkan ke Pelabuhan Panjang.
" Selama melayani jalur itu secara tetap, alhamdulillaah muatan diangkut load factor nya cukup baik, sehingga terus dipertahankan," kata Sunarno.
Selain muatan cukup baik, tambah Sunarno layanan di pelabuhan yang disinggahi juga selama ini baik terkait ketepatan waktu layanan bongkar muat nya.
" Jika kegiatan di terminal baik, tahap selanjutnya adalah tinggal bagaimana operasional kapal di perjalanan lancar. Dengan begitu kami bisa menjamin waktu kedatangan dan keberangkatan di setiap pelabuhan," tambahnya.
Untuk mendukung ketersediaan di jalur yang dilayaninya, Sunarno menyatakan, pihak perusahaan mengoperasikan kapal pengganti sementara sampai kapal yang utamanya selesai docking.
" Jadi layanan di jalur Jakarta - Lampung - Jakarta dan kembali lagi ke Lampung tidak kosong, meski kapal MV TMS Glory sedang docking selama dua minggu. Hal itu dilakukan untuk melayani pelanggan yang rutin dan terjadwal melakukan pengiriman dengan kapal kami," jelas Sunarno.
(Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar