Jakarta (wartalogistik.com) - Pengurus INSA Jaya terus mengembangkan potensi asosiasi. Hal itu terlihat pada Rabu (30/8) memulai untuk mendirikan koperasi, yang diberi nama Koperasi Jasa Maritim INSA JAYA yang disingkat (KOPMARIN JAYA).
Prosesi pendirian dilakukan sebagaimana tertuang dalam regulasi pendirian koperasi dengan melangsung rapat para pendiri.
"Hari ini kita melakukan rapat pertama untuk proses pendirian koperasi dengan menghadirkan pemapar terkait proses pendirian koperasi dan proses menjalankan kegiatannya dari Kementerian Koperasi yang dihadiri pengurus dan anggota," kata Sekretaris DPC INSA JAYA, Erwin Zubir yang juga memimpin jalannya rapat pendirian.
Pihak pemapar tentang proses pendirian koperasi adalah Zaenal abidin Assiten Deputy Pembiayaan dan Perlindungan, Deputy Perkoprasian, Kementerian Koperasi dan UKM
Hadir dalam rapat pendirian itu Ketua DPC INSA JAYA, Capt. Alimudin dan pengurus dan anggota DPC INSA JAYA di ruang rapat asosiasi pelayaran niaga tingkat Jakarta.
Capt. Alimudin dalam penjelasannya menyatakan pendanaan kas asosiasi selama ini berasal dari iuran. Namun karena banyaknya kegiatan, maka kami memandang perlu pendirian koperasi didasari untuk menciptakan pemasukan di dalam asosiasi secara mandiri, dengan jalan yang profesional dan akuntabel secara bersama-sama.
"Mengingat asosiasi (DPC INSA JAYA) mempunyai banyak kegiatan dan membutuhkan pembiayaan, maka perlu dilakukan kegiatan yang sifatnya usaha," kata Capt. Alimudin.
" Fokus kita bagaimana menjalankan usaha yang legal dan akuntabel untuk kepentingan asosiasi dalam menjalankan kegiatannya," sambung Capt. Alimudin.
H. Andi Patonangin yang didaulat sebagai Ketua Koperasi Jasa Maritim INSA JAYA, berharap dukungan dari anggota, mengingat koperasi ini dibuat dengan tujuan yang sangat baik untuk mendukung asosiasi yang pada akhirnya dapat menjalankan kegiatan asosiasi untuk kepentingan anggota.
Zaenal abidin ketika dikonfirmasi, menyambut gembira atas pendirian koperasi dari DPC INSA JAYA, mengungat Kementerian Koperasi dan UKM saat ini sedang mendorong berdirinya koperasi yang mempunyai usaha riil.
" Melihat antusiasme anggota asosiasi ini dan kelengkapan persyaratan yang disiapkan terlihat keseriusan dan keinginan yang kuat dalam menjalankan kegiatan usaha dalam badan usaha koperasi. Dan ini sangat baik untuk tahap awal membangun dan menjalankan koperasi ," jelas Zaenal Abidin yang memaparkan mengenai Alur Proses Pendirian Badan Usaha Koperasi.
Antusias pengurus dan anggota INSA JAYA atas pendirian koperasi sangat tinggi. Hal itu ditunjukan ketika berlangsung bagian tanya jawab. Pertanyaannya mengenai proses menjalankan koperasi, jenis usaha koperasi, jenis simpanan, produk usaha yang dijalankan, teknis pembuatan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang sejalan dengan kegiatan, proses rapat anggota, mengembangkan koperasi baik dari sisi usaha maupun lembaga regulator yang menjadi mitra koperasi.
(Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar