Jakarta (wartalogistik.com) - Vaksinasi Massal yang dilakukan di simpul-simpul transportasi khususnya di pelabuhan Tanjung Prok kepada masyarakat maritim di Jakarta sedang berlangsung. Salah satunya di terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Priok akan berlangsung selama 10 hari kedepan, sejak dimulai pada Kamis (10/6)
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok (Ka OP), Dr Capt Wisnu Handoko MSc usai meninjau proses vaksinansi di Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat (11/6).
“Kami sangat bersyukur para insan atau mayarakat maritim di lingkungan pelabuhan Tanjung Priok bisa mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan vaksinasi. Kami mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Kementerian Kesehatan yang telah memberikan perhatian yang luar biasa bagi mereka,” kata Ka OP.
Beliau menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi tersebut menargetkan 10000 (sepuluh ribu) orang yang diselenggarakan dari tanggal 10 sampai dengan 18 Juni 2021 dan maksimal untuk 1000 (seribu) orang setiap harinya serta dimulai pada pukul 08.00 pagi sampai 15.00 sore. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan massa.
“Pada kegiatan vaksini ini, kami menargetkan 10000 (sepuluh ribu) orang yang dijadwalkan mulai dari tanggal 10 sampai dengan 18 Juni mendatang. Apabila pada tanggal tersebut belum sesuai dengan target, maka kami akan perpanjang beberapa hari lagi” ujar Capt Wisnu.
“Layanan vaksin dimulai dari pagi jam 08.00 sampai dengan jam 15.00 sore setiap harinya. Hal ini dilakukan agar mencegah membludaknya peserta vaksin sehingga menyebabkan kerumunan massa”, jelas Mantan Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok.
Ka OP mengungkapkan, pentingnya vaksinasi dalam mendukung kegiatan pelayanan kepelabuhanan dan transportasi laut baik logistik maupun penumpang untuk memberikan perlindungan dari resiko penyebaran Covid-19. Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan vaksinasi ini diprioritaskan kepada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), Supir Truk, Pelaut, Penumpang Kapal, pekerja pelabuhan, serta masyarakat sekitar pelabuhan Tanjung Priok.
“Bagi para pimpinan perusahaan, operator terminal, trucking dan pelayaran supaya memastikan bahwa karyawannya telah mendaftar untuk mengikuti vaksinasi massal covid 19 ini," kata mantan Kepala Syahbandar Utama Pelabuhan Tanjung Priok.
Dikatkan juga, vaksinasi ini penting untuk dilakukan agar kepercayaan diri para pelayan publik transportasi semakin meningkat dalam melaksanakan tugasnya. Sehingga kegiatan pelayanan transportasi baik penumpang maupun logistik tetap dapat berjalan dengan baik dan para insan transportasi bisa bertahan dari pandemi ini. Karena para pelaku transportasi khususnya di pelabuhan Tanjung Priok memiliki interaksi dan mobilitas yang sangat tinggi dengan masyarakat, sehingga kita berikan prioritas,” ungkap Ka OP.
Sampai dengan hari ini, vaksinasi telah diberikan kepada 1.019 (seribu sembilan belas) orang, dengan rincian 576 orang pada tanggal (10/6) dan hari ini (11/6) sebanyak 443 orang.
KaOP mengingatkan agar selama menunggu antrian vaksin, tetap melaksanakan protokol kesehatan 5M, dengan menjaga jarak saat duduk menunggu antrian, memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas.
Terakhir, Capt Wisnu menyampaikan apresiasinya kepada para pihak-pihak yang berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan vaksinasi tersebut.
“Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak baik Instansi Pemerintah maupun Stakeholders yang telah berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi ini” tutup Capt Wisnu.
(Abu Bakar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar